Tinkerlust terapkan syarat untuk barang “thrifting”

Tinkerlust, sebuah platform jual-beli barang fashion bekas atau secondhand, baru-baru ini menerapkan syarat baru bagi barang-barang yang dijual di platform mereka. Syarat tersebut adalah bahwa barang-barang yang dijual haruslah merupakan barang “thrifting”.

“Thrifting” sendiri merupakan proses mencari barang-barang bekas yang unik dan berkualitas dengan harga yang terjangkau. Dengan menerapkan syarat ini, Tinkerlust berharap dapat memberikan pengalaman berbelanja yang lebih menyenangkan dan bermanfaat bagi para pelanggannya.

Menurut CEO Tinkerlust, Dina Halim, keputusan ini diambil untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengurangi pemborosan dan mendukung gerakan berkelanjutan. Dengan membeli barang bekas, kita dapat membantu mengurangi limbah tekstil yang dihasilkan oleh industri fashion serta memberikan kesempatan kedua bagi barang-barang bekas untuk digunakan kembali.

Selain itu, dengan membeli barang “thrifting”, kita juga dapat menemukan barang-barang unik dan langka yang tidak akan kita temukan di toko-toko retail biasa. Hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi pengalaman berbelanja kita dan membuat gaya kita menjadi lebih personal dan berbeda.

Tinkerlust sendiri telah bekerja sama dengan berbagai penjual dan komunitas “thrifting” di Indonesia untuk menyediakan berbagai pilihan barang bekas yang berkualitas dan menarik. Dengan menerapkan syarat ini, Tinkerlust berharap dapat menjadi platform terbaik bagi para pecinta fashion bekas untuk menemukan barang-barang yang mereka cari.

Jadi, jika Anda adalah pecinta fashion bekas dan ingin mendukung gerakan berkelanjutan, jangan ragu untuk berbelanja di Tinkerlust dan temukan barang-barang “thrifting” yang unik dan berkualitas di sana. Selamat berbelanja!